Kaka2 yang baik hati. Tolong bantu soal Try out saya ya :( Pada P dan T tertentu gas metana di bakar menurut reaksi sbb:
CH4 + O2 ------> CO2 + H2O
Jika diketahui energi ikatan rata2:
C - H = 413 kJ/mol
O - H = 463 kJ/mol
C = O = 799 kJ/mol
O = O = 495 kJ/mol
Harga delta H reaksi adalah :
A.+872 kJ/mol
B.+808 kJ/mol
C.+118 kJ/mol
D.-808 kJ/mol
E.-872 kJ/mol
Trimakasih atas bantuan dan penjelasannya :)
Jawaban 1:
Uraikan dulu ikatan pada reaktan dan produk
dalam kasus diatas, uraikan ikatan yang ada pada di CH₄. O₂, CO₂ dan H₂O
H
|
H-C-H + O = O => O = C = O + H - O - H
|
H
berarti terdapat 4 ikatan CH, dan 1 ikatan O di reaktan, dan 2 ikatan CO dan 2 ikatan OH di produk,
namun sesuai aturan penghitungan termokimia, senyawa diatomik (O₂) tidak dihitung dalam perhitungan.
selanjutnya jumlahkan ΔH reaksi mereka menggunakan rumus
ΔH = ΣΔH kiri - ΣΔH Kanan berdasarkan tabel diatas.
{(413x4) - {(799x2) + (463x2)}
ΔH = 1652 - 2524
= -872 kJ/mol
E.
Pertanyaan Terkait
1. Larutan yang memiliki titik didih tertinggi adalah…
A. Larutan 0,1 mol gula dalam 1000 gram air
B. Larutan 0,1 gram NaCl (Mr=58,5) dalam 1000 gram air
C. Larutan 0,2 gram glukosa (Mr=180) dalam 500 gram air
D. Larutan 0,09 mol urea dalam 500 gram air
E. Larutan 0,2 mol glukosa dalam 100 gram air
Jawaban 1:
Larutan yang termasuk non elektrolit di soal adalah gula, glukosa, dan urea.
Sedangkan NaCl termasuk larutan elektrolit yang terionisasi sempurna sehingga faktor van't Hoff sebesar i = n = 2 berdasarkan ion yang terurai.
Kenaikan titik didih adalah,
ΔTb = mol x [1000/massa pelarut] x Kb (untuk elektrolit kalikan i)
Besar titik didih adalah Tb = titik didih pelarut + ΔTb
A. ∆Tb = 0,1 x [1000/1000] x 0,52
= 0,052°C
Sehingga Tb = 100°C + 0,052°C = 100,052°C
B. ∆Tb = [0,1/58,5] x [1000/1000] x 0,52 x 2
= 0,00177°C
∴ Tb = 100°C + 0,00177°C = 100,00177°C
C. ∆Tb = [0,2/180] x [1000/500] x 0,52
= 0,00116°C
∴ Tb = 100°C + 0,00116°C = 100,00116°C
D. ∆Tb = 0,09 x [1000/500] x 0,52
= 0,0936°C
∴ Tb = 100°C +0,0936°C = 100,0936°C
E. ∆Tb = 0,2 x [1000/100] x 0,52
= 1,04°C
∴ Tb = 100°C + 1,04°C = 101,04°C ⇒ sebagai titik didih tertinggi
Jadi, larutan 0,2 mol glukosa dalam 100 gram air memiliki titik didih tertinggi
senyawa magnesium selain dipergunakan untuk penetralan asam lambung juga untuk batu bata tahan api. senyawa magnesium yang dipergunakan untuk batu bata tahan api adalah
Jawaban 1:
MgO = Magnesium Oksida
Bagaimana rumus cepat mendapatkan molaritas suatu zat yang menggunakan perbandingan?
Jawaban 1:
Koefisien X / Koefisien Y . Molaritas
Jawaban 2:
Rumus molarita skalo gak salah n/v
Apa saja contoh laju reaksi lambat dan laju reaksi cepat
Jawaban 1:
Reaksi antara larutan perak nitrat dengan natrium klorida berlangsung sangat spontan. Reaksi ionik yang terjadi adalah sebagai berikut:
Ag+ + NO3- + Na+ + Cl- → AgCl + Na+ + NO3-
Berbeda dengan reaksi ionik, reaksi molekul berlangsung sangat lambat. Sebagai contoh adalah reaksi esterifikasi antara asam asetat dengan etanol membentuk etil asetat berikut ini:
CH3COOH + C2H5OH → CH3COOC2H5 + H2O
Jawaban 2:
Cepat :
- pembakaran kertas
- ledakan bom
- kembang api
lambat :
-pengkaratan
- penyimpanan makanan dalam lemari es
Mengapa ion-ion H2PO4^- maupun HPO4^2- sangat berguna bagi sel tubuh kita?
Jawaban 1:
Karna dapat mempertahankan pH dalam darah/tubuh agar tetap stabil.
Jawaban 2:
Karena bersifat buffer di dalam tubuh
Golongan 1A yang paling bersifat basa adalah?
Jawaban 1:
Golongan 1A
golongan 1a kecuali hidrogen merupakan unsur logam alkali karena unsur tersebut membentuk basa yg larut dlm air. semua logam alkali tergolong logam yg lunak(kira kira sekeras karet penghapus), dan ringan(massa jenis Li,Na,dan K kurang dari 1 g cm-3. logam alkali mempunyai 1 elektron valensi yg mudah lepas, sehingga merupakan kelopmpok logam yg paling aktif, dapat terbakar di udara, dan bereaksi hebat dengan air. kereaktifan logam bertambah dari litium hingga fransium
Jawaban 2:
Logam alkali ini bersifat sangat Basa[Alkalis}
Jumlah mol HCL yang diperlukan agar tepat bereaksi dengan 100 ml NaOH 0,1 M adalah
Jawaban 1:
Mol asam=mol basa
mol HCl=mol NaOH
mol HCl=M.V.Valensi
=0,1x0,1x1
=0,01
Belerang dan oksigen bereaksi membentuk 2 jenis senyawa.kadar belerang dalam senyawa 1 dan 2 berturut-turut adalah 50% dan 40%.apakah hukum dalton berlaku untuk senyawa tersebut?jelaskan!
Jawaban 1:
Senyawa I terdiri atas 50% belerang dan 50% oksigen.
Senyawa II terdiri atas 40% belerang dan 60% oksigen.
Massa S : O dalam senyawa I = 50 : 50 = 1 : 1
Massa S : O dalam sennyawa II = 40 : 60 = 2 : 3 atau 1 : 1,5
Jika massa S dalam senyawa I = senyawa II, misalnya sama – sama 1 gram maka
massa O senyawa I : senyawa II = 1 : 1,5 = 2 : 3, merupakan bilangan bulat
sederhana. Kedua senyawa itu memenuhi hukum Dalton
Apa bahaya makanan cepat saji martabak mie
Jawaban 1:
Dapat meningkatkan kolesterol dan dapat membuat lemak dalam tubuh bertambah banyak selain itu martabak mie terlalu berminyak karena cara membuatnya dengan digoreng .
Jawaban 2:
Saya juga suka martabak mi, sebenarnya tidak ada bahaya yang sepiknfifikan, kalau menggunakan mie yang sehat tanpa bahan pengawet, kan telur itu sehat, jadi saya rasa bagus orang makan martabak mie
Larutan jenuh Ca(OH2) dalam air mempunyai PH=12, harga hasil kali kelarutan (Ksp) Kalsium hidroksida tersebut adalah
Jawaban 1:
Jawaban:Larutan jenuh Ca(OH)₂ dalam air mempunyai pH = 12, harga hasil kali kelarutan (Ksp) Kalsium hidroksida tersebut adalah 20 x 10⁻⁷ = 2 x 10⁻⁶Penjelasan:Diketahui : pH Ca(OH)₂ = 12Ditanya: Berapa harga Ksp Ca(OH)₂?Penyelesaian:Tentukan molaritas Ca(OH)₂ dari pH = 12pH = 12pH + pOH = 1412 + pOH = 14pOH = 14-12 = 2 [OH⁻] = 10⁻²Reaksi Ionisasi dari Ca(OH)₂Ca(OH)₂ ⇄ Ca²⁺ + 2 OH⁻ 5 x 10⁻³ 10⁻²Ksp Ca(OH)₂ = [Ca²⁺] [OH⁻]² Ksp Ca(OH)₂ = (5 x 10⁻³) (2 x 10⁻²)² Ksp Ca(OH)₂ = (5 x 10⁻³) (4 x 10⁻⁴)Ksp Ca(OH)₂ = 20 x 10⁻⁷ = 2 x 10⁻⁶Pembahasan:Pengertian KelarutanKelarutan yang diberi simbol (s) atau solubility digunakan dalam ilmu kimia untuk menyatakan jumlah maksimum suatu zat yang dapat larut dalam pelarut tertentu. Kelarutan dalam satuan mol/L. Sengingga, kelarutan (s) yang memiliki satuan molaritas (M).Tetapan Hasil Kali Kelarutan (Ksp) Ksp dapat didefiniskan sebagai hasil kali konsentrasi ion-ion dari larutan yang sukar larut larut dalam pelarut tertentu. lalu masing-masing konsentrasi dipangkatkan dengan nilai koefisien berdasarkan persamaan ionisasi yang terjadi. Ksp = [Mᵃ⁺]ᵇ [Aᵇ⁻]ᵃHubungan Kelarutan (s) dengan Tetapan Hasil Kali Kelarutan (Ksp)Kelarutan yang diberi simbol (s) dan Tetapan Hasil Kali Kelarutan (Ksp) sama-sama dihitung pada larutan jenuh, maka antara s dan Ksp ada hubungan yang sangat erat. Jadi, nilai Ksp ada keterkaitannya dengan nilai s. Secara umum hubungan antara kelarutan (s) dengan tetapan hasil kali kelarutan (Ksp) untuk larutan elektrolit MaNb dinyatakan pada persamaan berikut.Reaksi:MaNb ⇒ a Mᵇ⁺ + b Nᵃ⁻ Sehingga tetapan hasil kali kelarutan adalah Ksp = [Mᵇ⁺]ᵃ [Nᵃ⁻]ᵇ = (as)ᵃ (bs)ᵇ Tetapan hasil kali kelarutan (Ksp) untuk mengetahui endapanJika nilai Qc < Ksp maka larutan tersebut tidak terbentuk endapan Jika nilai Qc = Ksp maka larutan tersebut belum terjadi pengendapan Jika nilai Qc > Ksp maka larutan tersebut terjadinya endapan Pelajari lebih lanjut : Materi tentang Ksp brainly.co.id/tugas/10713066 Materi tentang Hubungan Qc dan Ksp brainly.co.id/tugas/17280790Materi tentang contoh soal Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan (Ksp) brainly.co.id/tugas/2694523 Materi tentang contoh soal Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan (Ksp) brainly.co.id/tugas/22485338----------------------------------------------------------------------------------------------------------- Detail Jawaban : Kelas : 11 Mapel : kimia Bab : 10 Kode : 11.7.10 Kata Kunci : Ksp, Persamaan Ksp, pH